European Higher Education Fair (EHEF) 2015
Memperingati Hari Eropa pada 9 Mei dan Hari Pendidikan
Nasional pada 2 Mei lalu, EU-Indonesia Scholarships Info Day diadakan. Pelajar
Indonesia yang tertarik melanjutkan pendidikannya ke Eropa, dapat mencari
Informasi di sini.
“Pendidikan tinggi menjadi bagian utama dalam kerja sama
antara Uni Eropa (UE) dan Indonesia. Maka dari itu, Eu-Indoneisa Scholarships
Info Day terlaksana,” ucap Kuasa Usaha Delegasi UE Colin Crooks saat sambutan
di Hotel Grand Sahid Jakarta Jakarta, Sabtu (9/5/2015).
Menurut Crooks, minat pelajar Indonesia yang ingin menempuh
pendidikan di Eropa kian bertambah tiap tahunnya. Pada 2013, jumlah pelajar
Indonesia yang berangkat ke Eropa untuk meneruskan pendidikan Sarjana dan Paska
Sarjana berjumlah 4.000. Tahun berikutnya, ada peningkatan 20 persen. “UE
menyambut hangat pelajar Indonesia yang ingin menempuh pendidikan di Eropa,”
ujar Crooks.
Pameran edukasi dan Beasiswa Pendidikan Ke Eropa ini menjadi
peluang bagi pengunjung untuk memperoleh informasi tentang program beasiswa Uni
Eropa dan Indonesia. Di ajang ini, calon penerima beasiswa juga dapat
berdiskusi langsung dengan perwakilan institusi
dan alumni penerima beasiswa.
Informasi mengenai beasiswa disediakan oleh yayasan dan
beberapa lembaga. Diantaranya, Erasmus, Institut Francais Indonesia (IFI), dan
Kedutaan Besar dari masing-masing anggota Uni Eropa. Sedangkan lembaga
pemerintah Indonesia yang menyediakan Beasiswa, ialah Lembaga Pengelola Dana
Pendidikan (LPDP), dan Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI).
Ketersediaan informasi yang lengkap mengundang banyaknya
peserta hari itu. Salah satunya Eko Febriadi.
“Saya tertarik untuk cari tahu informasi beasiswa di Eropa.
Rencananya, Swedia menjadi pilihan utama saya, standar pendidikan di sana
bagus,” ucap Alumni Mahasiswa UPI Bandung ini.
Pada dasarnya, kegiatan ini dilakukan sebagai rangkaian
kegiatan Pekan Eropa 2015. Oktober mendatang akan dilanjutkan dengan pameran
pendidikan tahunan, European Higher Education Fair (EHEF) 2015.
Di EHEF, peserta tidak hanya diberikan informasi seputar
beasiswa. Selain program studi, budaya kehidupan di Eropa juga akan menjadi
menu agendanya. Ada lebih dari 4.000 instansi pendidikan tinggi dengan 15.000
program paska sarjana